Penulis: Anthony Rahman

Pesantren Ramadhan adalah sebuah kegiatan Ko-Kurikuler yang yang dimiliki oleh SMAN 3 Buntok. Kegiatan Ko-Kurikuler  ini dilakukan oleh sekolah dalam rangka untuk menyambut bulan suci Ramadhan 1446 Hijriyah. Pesantren Ramadhan adalah sebuah program yang dirancang sekolah untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang agama Islam kepada para siswa. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat iman dan meningkatkan kecintaan siswa terhadap agama Islam.

Kepala SMAN 3 Buntok Mohd. Noorsalim S.Pd, Gr didampingi Koordinator bidang keagamaan Hj. Nurhidayah, S.Ag dalam pers rilisnya mengatakan bahwa sasaran dari kegiatan ini adalah seluruh siswa kelas X, XI dan XII SMAN 3 Buntok dan selama Pesantren Ramadhan ini juga, para siswa akan mendapatkan berbagai pelajaran agama seperti tafsir Al-Quran, hadis, fiqh, dan sejarah Islam. Mereka juga akan diajarkan tentang praktik-praktik ibadah yang dilakukan selama bulan Ramadhan seperti puasa, shalat tarawih, dan qiyamul lail. Selain itu, para siswa juga akan diajarkan tentang akhlak yang baik dan pentingnya toleransi guna menjaga hubungan baik dengan sesama.

Dalam kegiatan ini, selain melibatkan para guru dan pengajar yang ahli di bidang agama Islam, pihak sekolah juga menggandeng tokoh agama setempat ( Pengurus Masjid Assa’adah Desa Baru ) sehingga nanti dalam pelaksanaannya mereka akan memberikan pengajaran yang mendalam dan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang agama kepada siswa. Adapun Pesantren Ramadhan ini dilaksanakan pada 10-14 Ramadhan 1446 Hijriyah.

Pesantren Ramadhan di SMAN 3 Buntok merupakan salah satu upaya sekolah untuk menjaga dan memperkuat identitas Islam di kalangan siswa. Dengan mengikuti kegiatan ini, diharapkan siswa dapat memahami dan mengamalkan nilai-nilai agama Islam dengan lebih baik. Semoga Pesantren Ramadhan di SMAN 3 Buntok dapat memberikan manfaat yang besar bagi para siswa dan mampu meningkatkan keimanan serta ketaqwaan mereka. @AR32

SMAN 3 Buntok, adalah sebuah sekolah menengah atas yang terletak di desa Baru Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah, telah melaksanakan Try Out UTBK Berkah Tahap 2 Tahun 2025 yang dilaksanakan pada hari senin, 10 Maret 2025 yang diselenggarakan Bersama Edubrand dan Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah untuk siswa kelas XII. Try Out UTBK itu sendiri adalah sebuah kegiatan simulasi ujian seleksi masuk perguruan tinggi melalui jalur seleksi UTBK (Ujian Tulis Berbasis Komputer) yang diikuti oleh 73 peserta didik kelas XII dan dilaksanakan dengan moda full online.
Kepala SMAN 3 Buntok Mohd. Noorsalim S.Pd, Gr melalui Waka Bidang Kurikulum Anthony Rahman, S.Pd mengatakan bahwa Kegiatan Try Out UTBK ini bertujuan untuk membantu siswa dalam mempersiapkan diri dalam menghadapi ujian seleksi masuk perguruan tinggi ke depannya . Dalam Try Out UTBK ini, siswa diberikan kesempatan untuk menguji kemampuan mereka dalam berbagai bidang, seperti Tes Skolastik yang meliputi kemampuan penalaran umum, pengetahuan dan pemahaman umum, kemampuan memahami bacaan dan menulis serta pengetahuan kuantitatif. Sedangkan dalam materi Uji Literasi meliputi literasi dalam Bahasa Indonesia, literasi dalam Bahasa Inggris dan penalaran matematika. Try Out UTBK 2 ini juga merupakan lanjutan dari Try Out UTBK tahap 1 yang sudah dilakukan peserta didik beberapa waktu sebelumnya.

Dengan melaksanakan Try Out UTBK, SMAN 3 Buntok berharap siswa kelas XII dapat lebih siap menghadapi ujian seleksi masuk perguruan tinggi. Selain itu, kegiatan ini juga dapat membantu siswa mengidentifikasi kelemahan dan kekuatan mereka dalam berbagai materi uji, sehingga mereka dapat fokus dalam mempersiapkan diri sebelum mengikuti ujian seleksi yang sebenarnya.

Try Out UTBK ini dilaksanakan dengan menggunakan komputer, sesuai dengan format ujian seleksi masuk perguruan tinggi yang sebenarnya. Hal ini bertujuan agar siswa dapat terbiasa dengan lingkungan ujian yang sesungguhnya dan dapat menguji kemampuan mereka dalam menghadapi ujian berbasis komputer.

Dengan adanya kegiatan Try Out UTBK ini, diharapkan siswa SMAN 3 Buntok dapat meraih hasil yang memuaskan dalam ujian seleksi masuk perguruan tinggi. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi siswa dalam mempersiapkan diri mereka untuk masa depan yang lebih baik. @AR32

PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) mengadakan program PWI Go To School di SMAN 3 Buntok yang dilaksanakan pada hari Senin, 25 November 2024 di ruang pertemuan SMAN 3 Buntok.

Kepala SMAN 3 Buntok Mohd. Noorsalim, S.Pd. Gr di dampingi pengurus dari PWI Barsel mengatakan bahwa program ini bertujuan untuk memberikan pelatihan jurnalistik kepada siswa-siswi SMAN 3 Buntok guna mengembangkan potensi diri mereka dalam bidang jurnalistik serta meningkatkan literasi siswa dalam era digitalisasi yang semakin berkembang pesat.

Pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan oleh PWI Barsel ini merupakan upaya untuk memberikan pemahaman dasar mengenai jurnalistik kepada siswa-siswi SMAN 3 Buntok. Melalui pelatihan ini, siswa-siswi diajarkan mengenai teknik penulisan berita, wawancara, investigasi, serta etika dalam jurnalistik. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan siswa-siswi dapat mengembangkan kemampuan mereka dalam menulis berita serta memahami pentingnya kebenaran dan integritas dalam dunia jurnalistik.

Selain itu, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan literasi siswa dalam era digitalisasi. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang begitu pesat, siswa-siswi perlu memiliki kemampuan dalam memahami dan mengelola informasi yang diperoleh dari berbagai sumber. Dalam pelatihan ini, siswa-siswi diajarkan mengenai pentingnya memilah informasi yang benar dan dapat dipercaya, serta keterampilan dalam menggunakan media sosial dengan bijak.

PWI Go To School di SMAN 3 Buntok merupakan langkah konkret dalam mendukung pendidikan di era digitalisasi. Dengan adanya pelatihan jurnalistik ini, diharapkan siswa-siswi SMAN 3 Buntok dapat mengembangkan potensi diri mereka dalam bidang jurnalistik serta menjadi generasi yang literat dalam menghadapi tantangan informasi di era digital ini.

Melalui program PWI Go To School, PWI Barsel telah memberikan kontribusi yang berarti dalam meningkatkan kualitas pendidikan di SMAN 3 Buntok. Diharapkan program ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan guna memberikan manfaat yang lebih luas bagi siswa-siswi serta masyarakat di Kabupaten Barito Selatan.

Pramuka adalah organisasi yang memiliki peran penting dalam pembentukan karakter dan kepemimpinan generasi muda di Indonesia. Salah satu kegiatan yang menjadi tonggak dalam perjalanan seorang anggota Pramuka adalah pelantikan sebagai Bantara Pramuka. Pelantikan Pramuka Bantara SMAN 3 Buntok merupakan momen yang sangat berarti bagi para siswa yang telah menyelesaikan tahap persiapan dan siap untuk melangkah ke jenjang yang lebih tinggi dalam gerakan Pramuka.

SMAN 3 Buntok merupakan salah satu sekolah menengah atas yang memiliki komitmen tinggi dalam mengembangkan potensi siswanya melalui kegiatan Pramuka. Dalam upaya tersebut, SMAN 3 Buntok secara rutin mengadakan pelantikan Pramuka Bantara setiap tahunnya. Pelantikan ini dihadiri oleh seluruh anggota Pramuka SMA tersebut, guru pembimbing Pramuka, serta tamu undangan yang terkait dengan gerakan Pramuka.

Pelantikan Pramuka Bantara SMAN 3 Buntok dilaksanakan dengan prosesi yang kental dengan nilai-nilai kepramukaan. Prosesi dimulai dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh Ketua Gugus Depan Pramuka SMA tersebut. Dalam upacara ini, dilakukan pengibaran bendera Merah Putih dan penghormatan kepada lagu kebangsaan Indonesia, serta pembacaan doa untuk memohon petunjuk dari Tuhan Yang Maha Esa.

Setelah upacara pembukaan selesai, dilanjutkan dengan serangkaian kegiatan yang melibatkan semua peserta pelantikan. Kegiatan-kegiatan tersebut meliputi ujian keterampilan Pramuka dan materi-materi ini yang bertujuan untuk membekali para Bantara Pramuka dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi pemimpin yang baik dan bertanggung jawab.

Selama pelantikan, peserta juga akan mengikuti kegiatan kepramukaan yang lebih khusus diantara salah satunya adalah outbond . Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan rasa kebersamaan, kerjasama, dan semangat juang dalam diri para Bantara Pramuka. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi wadah untuk mengenal alam dan lingkungan sekitar yang dapat meningkatkan rasa cinta terhadap alam dan kepedulian terhadap lingkungan.

Kepala sekolah SMA Negeri 3 Buntok Mohd. Noorsalim, S.Pd,Gr melalui wakil kepala sekolah bidang hubungan masyarakat Hayatun Noor Rahmi, S.Pd, Gr mengatakan  bahwa Pelantikan Pramuka Bantara SMAN 3 Buntok bukan hanya sekedar seremoni formal semata, tetapi juga merupakan momen yang penuh makna dan berkesan bagi para peserta. Dalam pelantikan ini, para siswa akan mendapatkan pengalaman berharga dalam menghadapi tantangan, bekerja dalam tim, dan mengembangkan kepemimpinan. Mereka juga akan mendapatkan kesempatan untuk memperluas jaringan pertemanan dengan anggota Pramuka dari sekolah-sekolah lain.

Dengan pelantikan Pramuka Bantara SMAN 3 Buntok ini, diharapkan para peserta dapat menjadi teladan bagi siswa lainnya dalam menjalankan nilai-nilai kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari. Mereka diharapkan dapat mengaplikasikan keterampilan dan pengetahuan yang telah mereka peroleh dalam berbagai kegiatan di sekolah dan masyarakat. Selain itu, para Bantara Pramuka juga diharapkan dapat terus mengembangkan diri dan berkontribusi dalam gerakan Pramuka untuk memajukan bangsa dan negara. Dalam kesimpulannya, pelantikan Pramuka Bantara SMAN 3 Buntok merupakan momen yang sangat berarti bagi para siswa dalam perjalanan mereka sebagai anggota Pramuka. Melalui pelantikan ini, para siswa akan mendapatkan pengalaman berharga, pembelajaran, dan pengembangan diri yang dapat membantu mereka menjadi pemimpin yang baik dan bertanggung jawab. Semoga pelantikan Pramuka Bantara SMAN 3 Buntok dapat terus menjadi tradisi yang berkesinambungan dan memberikan manfaat yang besar bagi para peserta dan Pramuka secara keseluruhan.